foto by Lokasi Kecamatan Marga Punduh, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung Map Klik Disini HTM Gratis Buka Tutup 24 Jam Potensi Besar❤️Wisata Bawah Laut❤️Sekilas Keindahan❤️Daya Tarik ❤️Rute Ke Lokasi❤️ Potensi Besar❤️ Keindahan alam bawah laut Indonesia tidak hanya dapat ditemui di Raja Ampat Papua Barat, Wakatobi di Sulawesi Tenggara, Bunaken di Sulawesi Utara, Banda di Maluku serta sejumlah kawasan perairan yang ada di Bali dan Lombok. Provinsi Lampung juga menyimpan potensi besar untuk wisata bahari yang mengeksploitasi keindahan alam bawah laut untuk dijual kepada para wisatawan. Salah satu tempat wisata di Lampung yang menjadi surga bagi para pecinta diving, snorkeling serta memancing yang namanya sudah melambung adalah Teluk Kiluan. Destinasi wisata yang satu ini sudah tidak asing lagi bagi wisatawan manca negara, karena sudah cukup lama dikenal memiliki pemandangan alam yang memukau serta taman bawah laut yang indah. Teluk Kiluan juga menjadi habitat hidup dari berbagai jenis ikan, termasuk ikan-ikan besar dan langka seperti paus dan lumba-lumba. Bahkan kawasan perairan yang ada disini kerap dijadikan sebagai lokasi untuk menggelar lomba memancing, baik level nasional maupun internasional. foto by Wisata Bawah Laut❤️ Satu lagi spot wisata bawah laut di Lampung yang namanya semakin melambung di tahun 2023 ini adalah Pulau Pahawang. Karena belum begitu lama dipromosikan, nama Pahawang Island masih kalah tenar dibandingkan dengan Teluk Kiluan serta destinasi wisata bawah laut yang lain. Bahkan, deskripsi tentang objek wisata ini yang tertulis di Wikipedia begitu singkat dan belum sepenuhnya memberikan gambaran yang utuh tentang keberadaan Pulau Pahawang. Padahal, soal keindahan alam bawah lautnya, tidak kalah dari Raja Ampat, Wakatobi, Bunaken, Banda, Karimun Jawa, serta yang lain. Keindahan dari Pulau Pahawang tersebut dapat kita ketahui dari sejumlah review, foto-foto dan gambar-gambar video yang terdapat di halaman-halaman situs pariwisata dan di yotutube yang diunggah oleh mereka yang pernah berkunjung ke kawasan pulau ini. Itu sebabnya, meski belum lama dipromosikan, Pulau Pahawang sudah banyak didatangi para wisatawan yang terpikat oleh keindahan alam bawah laut Pahawang lewat gambar vidio maupun dari info mereka yang pernah berkunjung kesini. foto by Terus meningkatnya jumlah wisatawan yang datang berkunjung, membuat banyak perusahaan tour & travel yang menawarkan berbagai jenis paket wisata Pulau Pahawang. Selain itu setiap kali liburan, sejumlah komunitas dari berbagai penjuru tanah air banyak yang menjadikan Pahawang Island sebagai tujuan trip, salah satu dari komunitas tersebut adalah para Kaskuser atau para pengguna situs forum Kaskus yang dikenal cukup kritis. Artinya, jika para Kaskuser sepakat untuk menjatuhkan pilihan trip ke Pulau Pahawang, berarti destinasi ini memang benar-benar layak untuk dikunjungi. Belum lagi para backpacker dari berbagai belahan dunia yang jumlahnya hingga hari ini terus mengalami peningkatan. Sekilas Keindahan❤️ Menurut kepercayaan masyarakat setempat yang terdiri atas 2 versi, Pulau Pahawang ditemukan pertama kali oleh Pak Hawang, seorang nahkoda kapal yang terdampar di pulau tersebut bersama anak buahnya yang bernama Mandara, beberapa ratus tahun silam. Sedang versi kedua tentang sejarah dari pulau ini yang pertama kali menemukan adalah seorang perempuan bernama Mpok Awang yang memiliki darah China dan Betawi, sekitar tahun 1800an. foto by Bukti dari legenda simple versi kedua ini adalah adanya sebuah makam keramat yang dianggap angker yang ada di tengah pulau, tepatnya di atas sebuah bukit batu. Tentang mana yang benar dari kedua versi tersebut, hingga kini masih belum dapat dibuktikan secara ilmiah. Pulau Pahawang selain merupakan nama sebuah Pulau juga nama sebuah desa. Artinya yang dimaksud dengan Desa Pahawang yang menjadi bagian dari wilayah administratif Kecamatan Marga Punduh adalah Pulau Pahawang Besar yang menjadi tujuan utama dari para wisatawan yang ingin berwisata di kawasan pulau ini. Dinamakan Pulau Pahawang Besar karena di kawasan sekitar perairan ini terdapat 2 pulau dengan nama Pahawang, yaitu Pulau Pahawang Besar dan Pulau Pahawang Kecil. Pulau Pahawang Besar memiliki luas sekitar hektar dengan jumlah penduduk jiwa yang mayoritas bermatapencaharian sebagai nelayan. Sebagaimana desa dan kampung pada umumnya, disini juga terdapat berbagai fasilitas umum seperti pasar, puskesmas, sekolah serta yang lain. Seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke kawasan Pulau Pahawang, di Pulau Pahawang Besar pun banyak berdiri penginapan baik dalam bentuk hotel, villa maupun cottage. Bahkan tidak sedikit masyarakat yang menyewakan tempat tinggal mereka untuk dijadikan homestay. Beberapa penginapan yang ada di Pulau Pahawang Besar diantaranya adalah Penginapan Mitra Bentala, Bumi Pahawang, Homestay Pak Selamat, Homestay Arifin, Penginapan Pak Arsali, Homestay Pahawang Indahnesia, serta yang lain. foto by Berbeda dengan Pahawang Besar, Pulau Pahawang Kecil hanya memiliki luas sekitar 13 hektar, dan merupakan private island karena pulau ini tidak ditempati masyarakat umum, melainkan dimiliki atau dikelola oleh perorangan yang tinggal di sebuah cottage yang ada di pulau tersebut. Pemilik atau pengelola dari Pulau Pahawang Kecil ini adalah seorang warga negara Perancis yang oleh masyarakat setempat dikenal dengan nama Mr. Joo. Mr. Joo oleh penduduk Pulau Pahawang Besar dikenal sangat dermawan dan kerap membantu masyarakat dengan membangun beberapa fasilitas umum seperti dermaga, sekolah serta kantor desa. Bahkan biaya pendidikan seluruh anak usia sekolah yang belajar di SD dan SMP yang ada di Pahawang besar semuanya ditanggung oleh Mr. Joo. Kisah lain tentang Pulau Pahawang adalah kisah mermilukan pada saat pulau ini terserang wabah Malaria Tropika Falciparum yang terjadi sekitar bulan Agustus – November 2014. Gejala dari penyakit tersebut ditandai dengan influenza dan demam ringan disertai sakit otot, sakit kepala serta menggigil selama 2 – 3 hari. Selain itu terjadi peningkatan jumlah limfosit dan monosit yang jika tidak segera diatasi dapat menimbulkan sakit kuning jaundice yang membuat kulit seseorang terlihat kekuning-kuningan. Akibat dari musibah tersebut ratusan orang menjadi korban, 6 diantaranya meninggal dunia. Daya Tarik ❤️ foto by Pulau-pulau tropis berukuran mini dengan pantainya yang berhias pasir putih menjadi daya tarik yang disuguhkan pertama kali oleh Pulau Pahawang kepada para wisatawan yang datang berkunjung. Beberapa pulau kecil tersebut diantaranya adalah Pulau Pahawang Kecil, Pulau Tanjung Putus, Pulau Balak, Pulau Kelagian Besar, Pulau Kelagian Kecil dan beberapa pulau yang lain. Keindahan dari pesisir pantai yang ada di setiap pulau menjadi semakin sempurna dengan suasananya yang masih natural dan sepi. Sehingga saat melakukan tracking menyusuri hamparan pasir atau menjelajah setiap pulau yang didatangi, bakal memberikan sensasi tersendiri. Puas menjelajah setiap kawasan yang dikunjungi, Anda bisa bermain dengan jernihnya air di pinggir pantai, sambil melihat berbagai macam jenis ikan berukuran kecil yang berenang kesana-kemari seolah mengajak pengunjung untuk ikut berenang bersama mereka. Jika ingin menikmati jernihnya air, tidak perlu takut untuk mandi dan berenang, karena hamparan pesisir pantai yang ada di setiap pulau memiliki permukaan yang datar dengan ombak yang tenang. foto by Selain menyuguhkan panorama yang indah, objek wisata ini juga menyajikan pemandangan yang unik berupa pasir timbul atau jembatan pasir yang menghubungkan Pulau Pahawang Kecil dengan Pulau Tanjung Putus. Dinamakan jembatan pasir karena pada saat air laut sedang surut akan tampak hamparan pasir yang menghubungkan kedua pulau tersebut, dan jembatan pasir ini akan tenggelam dengan sendirinya tatkala air laut kembali pasang. Bagi wisatawan yang ingin menikmati wahana permainan dan olah raga air, hanya bisa melakukannya di Pulau Pahawang Besar. Disini tersedia banana boat dan sofa boat dengan biaya sewa yang cukup murah yakni perorang. Namun, diantara berbagai macam aktifitas menarik yang dapat dilakukan selama berada di Pulau Pahawang, aktifitas wajib yang tidak boleh dilewatkan adalah menikmati keindahan taman bawah laut yang ada di kawasan perairan Pulau Pahawang dan pulau-pulau lain di sekelilingnya dengan melakukan diving dan snorkeling. Karena daya tarik utama dari objek wisata yang satu ini adalah keragaman biota laut serta landskap bawah lautnya. foto by Di kawasan perairan Pulau Pahawang terdapat banyak spot snorkeling yang menarik dan masing-masing memiliki keunikan tersendiri. Salah satu diantaranya adalah Taman Nemo Lampung. Di sini Anda dapat melihat koloni ikan Clown Fish yang lebih dikenal dengan nama ikan Nemo dengan berbagai macam warna dan ukuran yang berkeliaran di sela-sela karang. Jika ingin mengambil foto di bawah air dengan latar belakang papan bertuliskan “Taman Wisata Pahawang”, Anda dapat menuju ke spot snorkeling yang ada di Cukuh Bedil, atau jika ingin melihat bangunan candi buatan di bawah laut, spot snorkeling yang ada di Gosong Bekri sudah menanti. Satu hal yang menarik dari upaya pemeliharaan terumbu karang yang ada di Pulau Pahawang adalah adanya upaya dari masyarakat nelayan di pulau tersebut untuk ikut menjaga dan melestarikan keindahan taman bawah laut dengan melakukan transplantasi terumbu karang. Karena itulah di semua kawasan perairan yang ada di perairan Pulau Pahawang dan pulau-pulau lain di sekitarnya, akan kita jumpai bibit-bibit terumbu karang yang diletakkan berjajar dan tersusun rapi, di atas sebuah tempat semacam para-para yang ditenggelamkan atau ditempatkan di dasar laut. Selain menikmati keindahan panorama pulau-pulau dengan pantainya yang berpasir putih dan kecantikan taman bawah laut, selama berada di Pulau Pahawang Besar Anda juga dapat melihat aktifitas sosial dari masyarakat nelayan. Bagi Anda yang menginap di pulau ini, terlebih jika menyewa rumah-rumah penduduk yang dijadikan homestay, Anda akan dapat mendengarkan secara langsung cerita-cerita menarik yang dituturkan masyarakat setempat tentang berbagai hal yang berkaitan dengan Pulau Pahawang dan pulau-pulau kecil di sekelilingnya. Tidak sedikit dari cerita-cerita tersebut yang berbau misteri, sehingga semakin menarik untuk didengarkan. foto by Rute Ke Lokasi❤️ Jika dilihat di peta alamat atau letak dari Pulau Pahawang secara administratif berada di Kecamatan Marga Punduh, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Karena itu bagi wisatawan yang datang dari Jakarta, Semarang, Surabaya atau dari luar Pulau Sumatera, harus menggunakan jalur udara atau menyeberang laut terlebih dahulu hingga tiba di Pelabuhan Bakauheni. Banyak cara yang dapat ditempuh untuk dapat berkunjung ke tempat wisata ini dengan akses jalan yang cukup mudah untuk dilalui. Namun karena jarak yang harus ditempuh cukup jauh, ada baiknya Anda membuat denah terlebih dahulu serta membawa smartphone bilamana membutuhkan google map. Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk sampai ke Pulau Pahawang. 1. Wisatawan yang berangkat dari Pelabuhan Bakauheni dapat menuju ke Bandar Lampung dengan menumpang bus dan berhenti di Terminal Rajabasa dengan lama perjalanan sekitar 2 jam. Perjalanan selanjutnya dapat dilakukan dengan menggunakan Angkot warna biru jurusan Rajabasa – Tanjung Karang dan turun saat tiba di Pasar Bawah Ramayana. Kali ini waktu yang ditempuh sekitar 30 menit. Lanjutkan kembali perjalanan dengan pindah Angkot mencari jurusan Tanjung Karang – Teluk Betung dan berhenti di Gudang Garam. Selanjutnya Anda harus naik angkutan umum berupa pickup yang menuju ke Dermaga Ketapang dengan lama perjalanan sekitar 1 jam. Di dermaga yang memiliki nama sama persis dengan nama dermaga yang ada di Banyuwangi inilah, akses transportasi berganti dengan menggunakan kapal yang akan mengantaar Anda dari Dermaga Ketapang menuju Pulau Pahawang dengan lama perjalanan sekitar 45 menit – 1 jam. 2. Cara kedua untuk menuju Pulau Pahawang dari Pelabuhan Bakauheni adalah mengendarai bus jurusan Bandar Lampung dan transit di Terminal Rajabasa. Lanjutkan perjalanan dengan menggunakan bus Damri yang memiliki rute Rajabasa – Piyabung dan minta pada kondektur untuk diturunkan di Dermaga Ketapang. Setelah tiba di Ketapang tinggal menyeberang ke Pulau Pahawang dengan menggunakan kapal. foto by 3. Cara ketiga untuk mengunjungi Pulau Pahawang adalah dengan menggunakan kendaraan pribadi. Rute yang harus ditempuh dari Pelabuhan Bakauheni menuju ke arah Bandar Lampung. Saat tiba di Bunderan Gajah terus saja lurus menuju ke Teluk Betung, berlanjut ke arah Padang Cermin atau Way Ratai. Di sana nanti akan Anda temui petunjuk jalan yang memandu Anda ke Dermaga Ketapang. 4. Cara lain menuju Pulau Pahawang yang merupakan cara paling mudah adalah menggunakan jasa perusahaan Tour & Travel, karena kini cukup banyak paket Tour Pahawang dengan bermacam harga dan fasilitas yang ditawarkan jasa Tour & Travel, begitu juga dengan open trip. Hanya saja, jika Anda menggunakan jasa Tour & Travel, pastikan kredibilitas dari perusahaan tersebut dan pelajari paket yang ditawarkan dengan menghubungi kontak person dari operator travel atau organizernya. Aktif menulis sejak tahun 1990 sampai Sekarang. Naskah pernah dimuat di berbagai media nasional. Sebanyak 13 judul buku untuk anak-anak telah diterbitkan di beberapa penerbit, seperti Grasindo, Gema Insani Press, SIC, dll. Web
Adapunjarak tempuhnya kurang lebih 38 km dengan lama waktu sekitar 3 jam dari pusat kota. Ternyata, bukan saja nama pulau, sebutan Pahawang juga merupakan nama dari sebuah desa di kawasan ini. Lokasi pulau ini memang cukup jauh dari pusat kota, namun akses jalannya sudah mulai mudah dijangkau. Sehingga, kamu bisa dengan mudah menuju ke lokasi. Lampung Traveling Siap siap trip ke Pulau Pahawang Dan sekitarnya Slumuth Family- Ini kali ketiga saya menikmati keindahan bawah laut di Pulau Pahawang dan sekitarnya. rencana ini sudah dirancang beberapa bulan yang lalu. sebenarnya kami berniat untuk nginep di Teluk Kiluan, Tanggamus. Impian kami ingin melihat lumba-lumba dari dekat. tetapi masih saja dalam tahap rencana hingga sekarang. Acara ke Pulau Pahawang kali ini juga kurang lengkap anggotanya. tetiba ada satu anggota tim ceria ginuk-ginuk begitu kami menamakannya yang harus terbang ke Jakarta untuk Tugas Negara. okeylah..kami pergi dengan bahagia tanpa si dia...hahahaha..... Rute Menuju Ke Pulau Pahawang, Pesawaran Secara Administrasi Pulau Pahawang dan sekitarnya terletak di Kabupaten Pesawaran. kami bersebelas ke Pulau yang eksotik dan kaya akan terumbu karang dengan menggunakan dua mobil. Berikut rute yang kami lewati dari Way Halim, Bandar Lampung Way Halim - Jalan Kimaja - Jalan Teuku Umar - Jalan Raden Intan - Tugu Adipura Tugu Gajah - Jalan Diponegoro - Jalan Hasanudin - Pasar Mambo - Jalan Malahayati - Jalan RE Martadinata - Jalan Lempasing - Pantai Mutun - Pasar hanura - Pantai Sari Ringgung - Pelabuhan Ketapang. Salah satu anggota tim ceria sebelum nyemplung ke air laut waktu perjalanan kurang lebih satu jam. oh ya Pelabuhan ketapang ini pelabuhan yang kecil ya, jangan dibayangkan kayak pelabuhan bakauheni, Lampung Selatan. sesampainya di Pelabuhan Ketapang kami langsung memarkirkan kendaraan di dekat Dermaga 2. kami terlebih dahulu sudah janjian dengan pemilik kapal yang akan membawa kami berkeliling sekitaran pulau. Menyelam adalah hobiku. Menikmati pemandangan air laut adalah menyenangkan bagiku Sudah Ada Angkutan Umum menuju Pulau Pahawang Saat ini sudah tersedia angkutan umum menuju Pulau Pahawang dari Bandar Lampung PP loh. Trans Lampung namanya. biayanya juga murah. anda cukup mengeluarkan isi dompet untuk sekali jalan. tempat pulnya di Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Bandar Lampung dan Pelabuhan Ketapang untuk Pulau Pahawang berangkat dari Stasiun 2 kali yaitu jam 8 dan jam 1 siang. sedangkan dari Pahawang Pukul 1 dan Pukul 4 Sore. pas Bukan Waktunya. cukup sehari saja berlibur kesana. liburannya dapet, murahnya juga dapat. saya sendiri belum pernah nyoba sih. jadi ga bisa cerita. Berenang bareng ikan Biaya Berlibur Ke Pulau Pahawang, Pesawaran Keseruan kami kemarin menikmati pasir putih di pulau-pulau sekitar Pahawang tidaklah mahal. setelah dihitung-hitung dan dibagi perorang hanya sekitar 165ribuan saja. sebandinglah dengan kebahagiaan dan refresh otak setelah seminggu bekerja. ini beneran piknik yang murah tapi menang banyak. biaya tersebut meliputi biaya kapal, sewa snorkling, dan sewa kamera underwater. rincian detilnya dapat dilihat ditabel berikut ya gaes SPEND EXPENDITURE PIKNIK KE PAHAWANG GRUP CERIA GINUK2 SABTU, 12 MEI 2018 No Uraian Pengeluaran Volume Satuan Rp Jumlah Rp 1 Sewa Kapal [Kapasitas 15 Orang] 1 Kapal 2 Sewa Kamera Under Water 1 Hari 3 Sewa Snorkling 7 Set 4 Sewa Pelampung anak 4 Buah - - 5 Parkir Mobil 2 Mobil SUB TOTAL PENGELUARAN Diskon TOTAL PENGELUARAN Total Peserta dewasa 7 Orang Iuran Peserta per orang Pembulatan Oh ya bagi teman-teman yang dari luar Lampung bisa menghubungi Pak Kaja. dia memiliki 4 Kapal yang bisa disewakan termasuk guidenya berikut nomor Hpnya 0812-7286-2721 I can fly. Bahagianya lepas yach Kemana Aja kami? Selain Ke Pulau Pahawang? Bukan hanya Pulau Pahawang yang kami nikmati disiang hari, kami mengitari beberapa pulau yang berpasir putih. Rute pertama kami ke dekat pahawang kecil, snorkling dulu mumpung belum panas banget. kami sudah dilengkapi dengan baju pelampung, kacamata dan snorkle serta fin kaki katak. kami memberi makan ikan dengan roti dan biskuit. ikannya banyak banget. oh good. Luar biasa indahnya bawah laut ini. terumbu karang yang tertata rapi dan airnya yang jernih membuat kami betah berlama-lama disini. oh ya disetiap spot snorkling ini kita harus bayar untuk biaya kebersihan dan kerapihan terumbu karang. selama menyelam dilarang menginjak terumbu karang ya. soalnya nanti terumbu karangnya bakal rusak. dan butuh waktu lama untuk bisa tumbuh lagi. kasihan anak cucu kita nanti sudah tidak bisa menikmatinya. setelah puas di spot pertama ini kami pindah spot ke-2. spot kedua ini tidak kalah amazingnya dengan tempat pertama. Beraksi di Pantai Pasir TimbulFoto by Fitri Setelah itu kami menepi di Pantai pasir timbul. kenapa disebut Pantai pasir timbul karena pada saat surut keliatan banget seperti jembatan yang menghubungkan antara kedua pulau yaitu Pulau Pahawang Kecil dengan Pulau Pahawang besar. kami beruntung masih bisa menikmati pasir pantainya yang putih. sebaiknya kalo kesini agak pagian ya, biar bisa foto-foto. spotnya kena banget deh. kurang lebih pukul 12an siang airnya pasang sehingga pasir timbul sudah mulai tertutupi oleh air laut. Santai sejenak di Pulau Kelagian Kecil Setelah itu kami berpindah tempat ke Pulau Kelagian kecil. disini kami Makan siang bekal yang kami siapkan dari rumah. teman-teman jangan khawatir jika tidak membawa bekal. di Pulau yang cukup bisa terjangkau luasnya ini tersedia warung kecil. anda bisa membeli popmie atau gorengan. ditempat ini juga tersedia kamar bilas dan mushola. kami sempat sholat Dhuhur disini sebelum pindah tempat kembali ke pelabuhan ketapang. Dipotoin sama babang yang lagi lewat Tips dari Kami bagi anda yang ingin berlibur ke Pulau Pahawang Berikut tips dari kami untuk anda yang ingin berlibur ke Pulau Pahawang bersama keluarga ataupun teman dekat anda. Bawa topi besar. tahu sendiri kan kalo dipantai itu panas banget. nah dengan topi akan membantu. setidaknya mengurangi sinar yang langsung mengenai muka kita. Jangan lupa membawa sunblock atau hand body yang mengandung SPF tinggi. ini gunanya mengurangi kulit kita dari kegosongan. meskipun tetap gosong sih kayak saya...hahahaha... Bawa kamera underwater sendiri. nah ini yang penting banget, jika ga ingin kecewa hasil cepretan bawah laut. gunakan kamera yang memang mantap jiwa. kemarin saya sewa disana sih dengan harga tanpa micro SD. stelah sampai rumah ternyata cashing kamera rada blur. alhasil jepretan kami saat di laut jadi kurang siplah. Bawa botol air mineral dan biskuit untuk kasih makan ikan. ini juga penting kalo kita ingin berlama-lama bermesraan dengan ikan-ikan. bawa properti untuk photo-photo. kalau kalian mau foto yang bertema dan ga biasa bawa aja properti yang mendukung. hasil foto jadi lebih gimana gitu. okay. itulah tadi keseruan kami berlibur seharian di Pulau Pahawang. masih ada tempat yang belum di eksplor sih yaitu Pantai tanjung Putus, Pulau tegal mahitam. karena kami udah kecapean. oh ya bagi yang ingin tanya tanya wisata dilampung bisa kontak saya atau komen di kolom komentar ya. terimakasih. Rute Dan Biaya Berlibur Ke Pulau Pahawang, Pesawaran, Lampung Oleh About InvertInvert adalah versi lain dari template Invert Pro dan Invert Grid yang sudah mendukung fitur responsive dan SEO Friendly. Subscribe via email Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan. PulauPahawang menjanjikan wisata diving yang asyik dengan pesona terumbu karang yang masih asli alami. Senin, 1 Agustus 2022; Cari. Network. Tribunnews.com;– Cerita Liburan Kami di Pulau Pahawang Lampung, The Hidden Paradise. Jalan-jalan ke Pantai Pahawang Lampung merupakan cerita liburan yang benar-benar gak bisa kami lupakan. Rute jalan menuju ke sana mudah, lokasi gak terlalu jauh, harga tiket murah, ada penginapan, banyak juga open trip dan backpackeran ke tempat wisata tersembunyi di Lampung ini. Kami sudah cukup lama mendambakan untuk dapat menikmati eksotisme Pulau Pahawang Lampung di Kabupaten Pesawaran ini, dan kesempatan itu pun akhirnya datang juga. Bermula dari obrolan ringan kami pegawai Sub Bagian Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Lampung yang hobi jalan-jalan, kami pun merencanakan untuk menentukan destinasi selanjutnya setelah sebelumnya liburan ramai-ramai ke Pantai Sari Ringgung. Setelah obrolan singkat yang memang gak butuh waktu lama, akhirnya kami memutuskan untuk mengunjungi Pulau Pahawang di akhir pekan. Minggu, 20 Maret 2016, kami dari Sub Bagian Keuangan, Sub Bagian Kepegawaian, dan Sub Bagian Prolap Perwakilan BPKP Provinsi Lampung akhirnya berangkat ke Pantai Pulau Pahawang Lampung. Sebagian rombongan BPKP Lampung Tiba di Lokasi Pulau Pahawang Kecil Alamat dan Lokasi Pulau Pahawang Lampung Pahawang Island Lampung sendiri saat itu masih belum seterkenal sekarang, baru mulai tenar lah, dan alhamdulillah kami termasuk pengunjung yang mengunjungi Pantai Pahawang saat belum seramai sekarang, jadi lebih puas hehehe. Lokasi Pulau Pahawang Lampung sendiri masuk ke dalam wilayah Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Alamat Pulau Pahawang selengkapnya ada di Kecamatan Marga Punduh, Kabupaten Pesawaran, Lampung, Indonesia. Jika kalian datang ke Pahawang dari Jakarta, Jarak Bakauheni ke Pahawang sekitar 107 km berhenti di Dermaga Ketapang. Rute Jalan Menuju Pulau Pahawang Silakan lihat Peta Pulau Pahawang dan Rute ke Pulau Pahawang Lampung dari Google Maps berikut Cara ke Pulau Pahawang Pesawaran Jika dari Palembang ke Pulau Pahawang, bisa naik kereta ke Stasiun Tanjung Karang lalu naik angkot menuju Gudang Garam Teluk dan lanjut naik mobil L300 menuju Dermaga Ketapang. Cara ke Pulau Pahawang dari Bandar Lampung Dari Rajabasa naik angkot ke Pasar Bawah Ramayana, naik angkot lagi ke Gudang Garam Teluk, lalu lanjut naik L300 jurusan Piyabung, turun di Dermaga 4 Ketapang. Naik Damri jurusan Rajabasa Piyabung, ada 1 kali sehari, turun di Dermaga Ketapang jika masih ada, silakan hubungi Call Center Damri atau No Damri Lampung. Naik kendaraan pribadi, sewa mobil, atau naik taksi/ojek online. Ikut Paket Wisata Pulau Pahawang, private trip Pahawang, atau open trip ke Pulau Pahawang. Biaya ke pulau Pahawang Lampung bakalan lebih murah jika dari Bandar Lampung ke Dermaga Ketapang naik kendaraan umum, atau bikin open trip sendiri ramai-ramai. Backpakcer ke Pulau Pahawang juga sebenernya mudah banget bagi yang ingin menghemat biaya ke Pulau Pahawang. Biaya backpacker ke Pahawang tentu lebih murah dibandingkan ikut paket tur wisata Pulau Pahawang. Untuk menghemat biaya, silakan cari kawan dengan jumlah sekitar 10-15 orang, karena sewa kapal nantinya muat untuk 10-15 orang, jadi bisa hemat di sharing biaya kapal. Sedangkan biaya sewa pelampung, biaya tiket masuk, dan alat snorkling ditanggung masing-masing pribadi, kecuali ikut paket open trip dengan biaya sekitar dari Dermaga Ketapang atau 260an ribu dari Bandar Lampung. Harga sewa kapal ke Pulau Pahawang juga biasanya tergantung negosiasi, dulu kami cuma kena biaya rupiah per kapal, pelampung dan alat snorkling sewa sendiri. Perjalanan kami ke Dermaga Ketapang menuju Pulau Pahawang Pesawaran Meskipun planningnya benar-benar mendadak, karena cuma beberapa hari saja mengkoordinasikan dan mencatat siapa-siapa saja yang mau ikut, akhirnya liburan kami pun berjalan dengan sangat mulus. Kami kumpul di kantor pukul 7 pagi, lalu berangkat bersama-sama menuju Dermaga Ketapang. Rombongan semuanya membawa mobil, terkecuali saya yang memilih naik motor. Pukul setengah 9 pagi, kami sampai di Dermaga Ketapang. Kasubag Keuangan sudah menghandle semuanya, dari sewa perahu, sewa pelampung, sampai sewa snorkling. Jadi kami pun tinggal berangkat saja. Alya, anak saya, sudah pakai pelampung menuju Pantai Pahawang Lampung, tinggal berangkat Alya kemudian dipakaikan pelampung sama mama. Alya memang suka sekali berenang di laut, meskipun usianya baru 3,5 tahun tapi hobi banget kalau diajak jalan-jalan ke laut. Tidak heran jika sebelum berangkat ke Pulau Pahawang ini, Alya sudah geger duluan di rumah dan pamer sama teman-temannya kalau dia mau ke laut. Sesampai di Dermaga Ketapang, Alya pun terlihat semangat sekali dan keceriannya membuat saya lebih ceria menghabiskan akhir pekan di Pulau Pahawang. Sewa Perahu Ke Pulau Pahawang Lampung Pukul 9 pagi, perahu yang kami sewa pun akhirnya berangkat menuju Pulau Pahawang Besar. Kami menggunakan dua perahu, karena rombongan kami cukup banyak sehingga tidak muat jika memakai satu perahu. Perahu yang membawa kami ke Pulau Pahawang Lampung Suasana ombak tenang, matahari sangat cerah, tidak terlihat ada mendung sama sekali. Cuaca sangat bersahabat mengantarkan kami membelah lautan. Suara mesin perahu terdengar lebih dominan dibandingkan dengan suara kami, disertai dengan gemericik air yang tertabrak perahu menyisakan buih-buih putih di sebelah kanan dan kiri perahu. Kami sangat menikmati perjalanan kami, hingga perjalanan selama 40 menit pun tidak terasa, tahu-tahu sudah sampai saja di dekat Pantai Pulau Pahawang Besar. Foto Cantik Pulau Pahawang Besar Destinasi kami yang pertama pada adalah Pulau Pahawang Besar, namun bukan Pahawang Besar yang ada dermaganya. Kami dibawa oleh pengemudi perahu ke Pulau Pahawang Besar yang dekat dengan Villa Kudus. Perahu tidak berhenti di pinggir pantai, tapi cukup jauh dari pantai. Di sinilah kami memulai liburan kami yang penuh ceria, berenang-renang menikmati jernihnya air laut yang bersih dari sampah, dengan pemandangan bawah laut yang cantik. Saya yang memulai petualangan ini duluan. Melihat air laut yang begitu jernih, saya langsung terjun ke dalam air. Awalnya saya pikir cuma setinggi saya saja kedalaman air, setelah terjun ke dalam air tenyata masih cukup dalam air lautnya sampai tangan saya pun tidak dapat menggapai permukaan air. Pemandangan di bawah laut Pahawang Besar memang benar-benar cantik. Ikan-ikan terlihat berenang-renang dengan bebas menikmati laut yang begitu jernih. Saya pun dapat melihatnya dengan jelas, tidak keruh sama sekali. Ikan-ikan berenang bawah laut Pulau Pahawang Besar Yang lebih seru lagi, ikan-ikan tidak kelihatan ketakutan saat kita dekati, rasanya si ikan-ikan ini merasa begitu dekat dengan manusia sehingga tidak ada yang perlu ditakuti. Hanya saja, saat mau saya tangkap, ternyata kabur juga 🙂 Melihat saya nyemplung, Alya yang hobi banget sama air langsung minta turun. Saya pun membawa Alya berenang-renang di tengah lautan, melihat indahnya biota bawah laut, dan ramai-ramai bersama kawan-kawan yang lain mengeksplore keindahan Pulau Pahawang Besar. Saya dan Alya berenang di Pulau Pahawang Besar Alya betah sekali berenang di Pulau Pahawang Besar Bukan cuma saya dan Alya yang snorkling di Pulau Pahawang Besar ini. Mama yang sama sekali tidak bisa renang pun akhirnya memberanikan diri berenang-renang ke tengah lautan memakai pelampung dan akhirnya keasyikan snorkling melihat pemandangan biota bawah laut. Hampir seluruh rombongan turun ke laut, bercanda dan tertawa, menikmati surga tersembunyi di Kabupaten Pesawaran Lampung. Benar-benar The Hidden Paradise. Tidak heran jika Pulau Pahawang ini menjadi destinasi wisata unggulan Provinsi Lampung mengingat pemandangan bawah lautnya yang benar-benar eksotis. Berikut ini adalah video saya saat snorkling dan berenang bersama Alya di Pulau Pahawang Besar. Bagaimana, tertarik juga kan ingin menikmati indahnya alam bawah laut di Pulau Pahawang Lampung? Setelah 1 jam lebih kami bermain-main di tengah lautan, kami pun memutuskan untuk istirahat dulu di pantai, sekalian makan siang dan sholat dhuhur. Berenang rupanya capek juga, dan sesampai di pantai, saya pun langsung makan dengan lahapnya. Nikmat Tuhan mana lagi yang kamu dustakan? The Real Hidden Paradise Foto-foto Pulau Pahawang Kecil Setengah 1 siang lewat, setelah makan siang dan sholat dhuhur, kami malanjutkan liburan kami ke tujuan selanjutnya, yaitu Pulau Pahawang Kecil. Pulau Pahawang Kecil tidak terlalu jauh dari Pulau Pahawang Besar, hanya perjalanan beberapa menit saja menggunakan perahu. Sebelum sampai di pantai, ternyata keindahan Pulau Pahawang Kecil ini begitu nyata. Keindahan bawah lautnya sudah langsung terlihat dari atas perahu. Air jernihnya nyata, dan pemandangannya langsung tembus ke pemandangan bawah air yang mempesona. Foto di bawah ini bisa menjadi saksi betapa indahnya alam bawah laut Pulau Pahawang Kecil. Foto Pulau Pahawang, Jernihnya air, pemandangan bawah lautnya pun kelihatan begitu indah Bukan cuma pemandangan bawah lautnya yang indah, pantai pasir putihnya pun sangat mempesona, sangat berbeda dengan pasir putih yang ada di pantai-pantai di Lampung. Pemandangan pantai Pulau Pahawang Kecil yang paling menakjubkan menurut saya adalah adanya gumuk pasir atau pasir timbul yang memanjang berkelok-kelok, seolah-olah ujungnya menyambung ke pulau di seberangnya. Inilah Pulau Pahawang The Hidden Paradise Terlihat betapa elok pasir berkelak-kelok yang memanjang di atas, dan tempat ini merupakan spot favorit untuk berfoto-foto ria. Sesampai di Pantai Pulau Pahawang Kecil, saya tidak melewatkan kesempatan untuk mengabadikan foto-foto yang menarik di Pahawang Kecil ini. Setelah puas berfoto-foto, saya pun langsung berenang agak ke tengah, menikmati keindahan biota bawah laut di Pulau Pahawang Kecil. Saat saya menyelam ke dalam air, terlihat betapa indahnya pemandangan di bawah laut ini. Pemandangannya betul-betul indah dan tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata. Saya begitu terpesona oleh alam bawah lautnya. Saya, mama, dan Alya pun betah sekali bermain-main di sini sambil bercanda ria. Liburan di Pulau Pahawang Lampung ini tidak pernah bisa kami lupakan. Sayangnya, saat kami masih betah bermain-main di Pulau Pahawang Kecil, mendung tiba-tiba muncul dan langit terlihat begitu gelapnya. Kami pun memutuskan untuk segera berkemas, kembali naik ke perahu, kemudian memutuskan untuk pulang ke daratan saat hasrat belum sepenuhnya terpuaskan. Kami pulang ke daratan dengan diguyur hujan dan goyangan ombak yang cukup menegangkan. Penginapan di Pulau Pahawang Lampung Di Pulau Pahawang juga sekarang sudah ada berbagai jenis penginapan, mulai dari homestay milik penduduk setempat, serta kabarnya ada Villa Apung Pahawang yang cantik banget. Untuk penginapan tipe hotel dan resort di Pahawang Lampung setahu saya belum ada. Nah, buat kalian yang ingin berlama-lama menjelajah Pulau Pahawang, Pulau Kelagian Kecil, Kelagian Besar, Tanjung Putus, dan pulau-pulau di Lampung lainnya, silakan mencoba rasanya menginap di homestay di Pulau Pahawang atau di Villa Apungnya. Untuk mempermudah pemesanan penginapan bisa menghubungi Nomor Telepon penginpan dan homestay di Pulau Pahawang. Jika kalian liburan ke Pahawang dengan cara backpacker ke Lampung dari Paalembang atau Jakarta dan Bandung, menginap ramai-ramai di homestay tentu menjadi pilihan tepat karena bisa menghemat biaya. Baca juga Daftar Tempat Wisata di Lampung Lengkap. Kesimpulan Cerita liburan ke Pulau Pahawang Lampung memang seru banget deh, apalagi sekarang makin banyak fasilitas yang disediakan di Pulau Pahawang, gak seperti saat kami rekreasi ke Pahawang dulu. Pulau Pahawang benar-benar salah satu tempat wisata paling recommended yang harus kalian kunjungi saat liburan ke Lampung. Piknik jadi lebih asyik juga bisa snorkling di Pulau Pahawang dan sekitarnya. Selamat jalan Pulau Pahawang, The Hidden Paradise di Kabupaten Pesawaran. Suatu saat kami akan berkunjung kembali, untuk memenuhi hasrat kami yang belum terpuaskan. Baca Juga Pantai Batu Mandi dekat Klara, yang Gak Cocok Buat Mandi 😀Busbus tersebut masuk ke Pelabuhan Bakauheni dari Pulau Jawa menuju kota-kota di Pulau Sumatera. Lama perjalanan Jakarta ke Bandar Lampung dengan bus adalah sekitar 8 jam. Kereta Api. Stasiun Kereta Api di Bandar Lampung adalah Stasiun Tanjung Karang. Kereta Api yang tersedia di Bandar Lampung melayani rute Palembang (Stasiun Kertapati